
Apa aja jajanan khas kota Bandung yaa…. Pasti nama batagor ada dalam list kamu dong ! Hmm…panganan yang satu ini memang paling dicari jika kita kesana. Orang Bandung emang paling demen menyingkat kata-kata, seperti Cireng alias aci digoreng, Combro dari kata oncom dijero, begitupun dengan Batagor kependekan dari “Baso Tahu Goreng”. Batagor memang hanya bermodalkan tahu putih, pangsit dan adonan ikan tengiri. Untuk peyajiannya yaitu dengan bumbu kacang, kecap dan perasan jeruk nipis.


Di Bandung sendiri, selain batagor Darto Simpang Dago, nama Batagor Riri sudah menjadi trademark. Tepatnya ada di Jalan Burangrang No. 41 Bandung . Memang sih, waktu saya kesana, selain rasanya lumayan lezat, suasananya juga hommy banget. Namun tergolong mahal, satu piece pangsit atau tahu gorengnya dihargai Rp 6000,- (Januari 2009, red).

Selain makan ditempat, batagor riri juga sering dijadikan andalan oleh-oleh. Jika dibawa untuk oleh-oleh jarak jauh, biasanya pegawainya akan menggoreng setengah matang karena bisa tahan lama dan jika dimasukkan dalam almari es bisa tahan hingga 3 hari. Seperti tempat oleh-oleh di tempat lain yang sudah terkenal, Riri juga memajang banyak sekali foto artis dengan bingkai-bingkai ukuran 10 R, hmm…I think it is one of PR way…makin menarik minat juga sih…

Sebenarnya selama beberapa kali saya pulang ke Bandung dan hunting batagor, menurut saya pribadi nih…batagor paling enak itu ada di Jalan Imam Bonjol. Orang biasa menyebut daerah LAVI karena dekat dengan toko LAVI yang menjual aneka kebutuhan bayi. Kalau masih bingung, patokannya : jalan masuk (sebrang FO “Episode”) lalu gang kedua belok kanan. Batagornya sangat empuk dan ikan tengirinya kerasa banget. Satu porsi juga cuma Rp 7000.

Disana juga banyak pilihan makanan khas seperti mie yamin dan baso tahu yang nggak kalah yahud !. Kalau ingin mencicipi batagor yang murah meriah, Gasibu bisa menjadi pilihan. Ya belanja, ya kuliner ! sekalian tho. Di Gasibu, batagor rata-rata dijual Rp 2500/ piece. Oke, selamat hunting batagor Bandung ya !! (tuning/ 5 Mei 2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar