|
Bersama Bp. Ir Susilo Siswoutomo / Wakil Menteri ESDM RI |
|
Suasana Konferensi LNG 2013 |
|
Wantilan Ball Room, Padma Resort Bali |
Konferensi ini adalah salah satu project
tahunan terbesar yang diadakan oleh kantorku GEO ENERGI bekerjasama dengan
Event Organizer AEG (All Events Group) dari Singapura. Konferensi LNG 2013
merupakan event yang ketiga kalinya dan berhasil menghadirkan para pakar
pembicara yang ahli di bidangnya serta menyedot perhatian banyak delegasi se
Asia Pasifik; Indonesia, China, Switzerland, Singapore, dll. Konferensi LNG
tahun ini telah sukses dilaksanakan di Padma Resort, Jalan Padma No. 1, Legian,
Bali pada Senin – Rabu tanggal 27 -29 Mei 2013.
|
Podium Konferensi :) |
|
Pick up Wamen. VIP :) |
Sebagai pengetahuan, bahwa pemanfaatan LNG ditengah
melambungnya harga minyak menjadi isu yang kian mendominasi dunia. Saatnya
menjaga ketahanan energi sekaligus mengakhiri dominasi Bahan Bakar Minyak (BBM)
yang kian menipis keberadaannya. Konon stok bahan bakar minyak Indonesia habis pada tahun 2024 ! (*dengan catatan jika kita tidak menemukan ladang sumur minyak baru) What ?! 11 tahun lagi dong. Itulah mengapa perlu dikembangkan sumber energi baru lain demi keberlangsungan hidup bangsa.
|
Dengan Tim dari Perusahaan Gas Negara LNG & Pak Hilman (Ajudan Wamen) |
|
My team work ! |
|
Bali style hehe... |
Definisi LNG (Liquified
Natural Gas) atau gas alam cair adalah gas alam yang telah diproses untuk
menghilangkan ketidakmurnian dan hidrokarbon berat lalu dikondensasi menjadi
cairan pada tekanan atmosfer dengan mendinginkannya sekitar -160 derajat
celcius. LNG ditransportasi menggunakan kendaraan yang dirancang khusus dan
ditaruh dalam tangki yang dirancang khusus pula. LNG memiliki isi sekitar 1/640
dari gas alam pada suhu dan tekanan standar, ini membuatnya lebih hemat untuk
ditransportasi jarak jauh dimana jalur pipa tidak ada. (By the way, jika ada istilah yang tidak tahu silahkan googling saja
yah teman !).
|
My big boss with his client :) |
|
Me, Yosi, Pak Sus |
Tak dapat dipungkiri, bahwa permintaan LNG dipastikan akan
melonjak tinggi pada dekade mendatang. Makin tipisnya bahan bakar minyak,
terbatasnya jalur-jalur pipa minyak & gas, dukungan kondisi Negara
Indonesia yang berupa kepulauan & dikelilingi lautan, merupakan contoh umum
mengapa LNG wajib dikembangkan. Dan Indonesia pasti mampu menjadi pemain utama
bisnis LNG ini. LNG menawarkan kepadatan energi yang sebanding dengan bahan
bakar petrol dan diesel dan menghasilkan polusi yang lebih sedikit. Tapi
memang, biaya produksinya relatif tinggi serta kebutuhan penyimpanannya
yang menggunakan tangki jenis cryogenic itu lumayan mahal.
|
Bp. Salis Aprilian (SVP Power & Gas Pertamina) |
Saat ini Indonesia baru memiliki 3 kilang LNG, yaitu Kilang
LNG Arun (di Aceh), Kilang LNG Bontang (Kaltim) dan Kilang LNG Tangguh (Papua
Barat). Dan terdapat 3 kilang yang semoga segera direalisasikan yaitu : Kilang
Donggi Senoro LNG, Masela LNG, dan Natuna LNG.
|
Bp. Thomas Suhartanto (VP Commercial Pertamina Gas) |
Dalam event ini posisiku sebagai Marketing Communication.
Puji syukur, aku dibantu oleh tim telah berhasil menghadirkan para keynote
speakers & speakers unggulan dari Indonesia. Keynote Speakers yang hadir ialah : Susilo Siswoutomo (Wakil
Menteri ESDM), Widhyawan Prawiraatmaja (Deputy Chairman Management SKK Migas),
Andy N. Sommeng (Kepala BPH Migas), Nisi Setyobudi (Dirut PGN LNG) dan Gatot M.
Soewondo (Dirut BNI).
|
Bp. Andy Sommeng (Kepala BPH Migas) |
|
Discussion |
Dan untuk Speakers
yang hadir yaitu : Qoyum Tjandranegara (Komite BPH Migas), Salis S.
Aprilian (Senior Vice President Power & Gas PT Pertamina), Thomas
Suhartanto (Vice Persident Pengusahaan PT Pertamina Gas), Theo Lekatompessy
(Presiden Direktur PT Humpuss Intermoda Trans.), Leomirnandi D. Karamoy (Corporate
Fair Director PT Donggi Senoro LNG), Hendra Jaya (Presiden Direktur PT
Nusantara Regas), Suryadi Mardjoeki (Direktur Div. Migas PLN), Darmansyah Tanamas (Wakil Ketua Umum INSA –
Indonesia National Shipowners Association) dan Suharta Wijaya (Deputy Div. Head
Corporate Banking BNI). Sementara para Speakers
dari luar negeri dihandel oleh pihak AEG diantaranya ada Alexander Harsema (Senior
Engineer Business Development Marine Service GMBH), Jean Francois Capelle (VP
Commercial Total E & P), dll.
|
RI 112 |
Masih ingat betul perjuanganku selama persiapan dua bulan
berkirim ratusan surat kepada para pembicara dan delegasi, konfirmasi kesediaannya, mencari pengganti pembicara jika tidak bisa, persiapan protokoler kementerian, koordinasi
keberangkatan pembicara, koordinasi dengan EO AEG Singapura, cek penginapan
pembicara, belum lagi puluhan telpon berdering menanyakan special package konferensi & workshop, dealing sponsor,dll.
Alhamdulillah
semuanya berjalan lancar meskipun (dan pasti) masih ada kekurangan
disana-sini. Event ini betul-betul menyentilku
betapa masih banyak ilmu yang harus aku pelajari. Mendalami sektor energi
lebih jauh. Demi ketahanan energi bangsa kita. Anak cucu kita… (Tuning
Rahayu, 10 Juli 2013. Sumber ilmu
pengetahuan dari Geo Energi Magz & Wikipedia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar