

Kali ini masih di edisi memamah biak hehe. Pagi tadi aku kembali pergi ke Glodok, biasanya sih untuk mencari DVD film, namun kali ini khusus untuk hunting foto di Kota Tua dan kawasan Petak Sembilan. Karena terlalu pagi, tepatnya jam 7 aku sampai di Petak Sembilan, otomatis baru menjumpai satu/dua warung saja yang berjualan. Berbagai kuliner yang terkenal di Petak 9 yang aku baca dari internet masih belum buka.


Menuju Gado-Gado Direksi yang konon dulu sering dikunjungi para Direksi Taipan Sudono Salim juga baru siap-siap mengolah makanan. Karena sudah kelaparan, maka aku mencoba nasi rames aja berdekatan dengan bangunan Fortuna Hotel (tapi, hotel itu masih beroperasi gak sih ? kok dilantai dasar justru aku liat dipakai para pedagang untuk berjualan ya?!).

Dua piring nasi rames lauk ati ampela goreng dan dua gelas es jeruk mengeluarkan uang 15k saja. Upz, tak lupa di Jalan Kemenangan, aku mencangking cakwe asin dan manis yang ukurannya super itu untuk bekal "ngemil" waktu di Jakarta Kota :)

Setelah menelusuri Petak Sembilan dan Kota Tua hingga pukul 1 siang, perut pun sudah mulai protes. Dengan semangat lapar, aku segera menuju ke Jalan Pinangsia, tepatnya di Glodok Plaza, sebrang pintu samping ya !. Disana, aku sudah punya tujuan jelas yang tentunya gak bikin kantong blass. Yup, Siomay Bandung Aa Abas ! dan panasnya Jakarta jam 1 siang asiknya nyeruput es kelapa jeruk. Disitu banyak sekali pedagang makanan, namun gak perlu khawatir, yang berjualan siomay cuma satu kok Aa Abas itu.

Tempatnya pas dipinggir jalan sih, cuma ramenya minta ampun. Bangku panjangnya pun cuma satu dan 2 buah kursi plastik. Tapi pembelinya rela mengantri. Dijamin gak kecewa deh, porsinya banyak, siomaynya berasa ikan tengiri banget, dan bumbunya kental.


Teman yang pas untuk siomay Aa Abas, tentu saja es kelapa jeruk yang gerobaknya bersebelahan dengan gerobak Aa Abas. Sajian es jeruk disini pastinya beda dengan yang dijual di warung pada umumnya. Abangnya nggak memakai campuran air putih, jadi sari jeruk dari 5 butir yang besar-besar ditambah es batu saja.

Kalau aku suka es kelapa jeruknya. Yaitu es jeruk dicampur kelapa muda. Wuidiihh...kelapanya bener-bener muda dan banyak pula. Disuguhkan dengan gelas yang super duper jumbo membuat perut gak protes lagi, kekenyangan malah ! (6 Juni 2009/ tuning)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar